Rabu, 30 November 2011

D

Mengkombinasikan sebuah puisi karya puitisi terkenal denga musik atau yang biasa kita ebut dengan musikalisasi puisi itu emang susah. Tapi, untungnya waktu ada tugas musikalisasi puisi itu aku dan kelompokku berhasil membuat kombinasi yang pas antara puisi berjudul "D" karya sintor situmorang denga lagu "kangen" dari DEWA-19. Ini dia liriknya.
Kutrima suratmu tlah kubaca
Dan aku mengerti
Betapa merindunya dirimu akan hadirnya diriku
Di dalam hari-harimu
Bersama lagi...

Minggu, 27 November 2011

Mungkimkah Orfeous?

Iya. Dulu aku emang sempat ada rasa gitu deh sama Orfeous, dan aku ngerasa dia itu deja-vu. Dari awal lihat aja yahh ya dia itu seperti cowok yang ada dalam cerita-cerita imajinasiku. Nggak nyangka. Ternyata aku bisa kenal orang seperti dia, dan kita deket tapi bukan deket karena ada rasa suka, tapi dekat lebih dari seorang teman dan aku udah anggap dia seperti saudaraku. Tapi aku anggap dia seperti saudaraku itu juga maksa banget, biar aku gak pernah suka sama yang namanya orfeous yang punya sifat sama seperti dalam mitologi2 yunani itu.
dari awal aku udah takut buat suka sama orfeous.Karena dunia orfeous terlalu sulit untuk disentuh, dan aku gak punya waktu untuk menyentuh dunianya. Aku senang jika aku bisa menjadikan orfeous sebagai salah satu tokoh dalam masa SMA-ku ini. Ya, kan kayak di novel2 yang seperti aku baca. tapi, kenapa harus dia yang aku pilih sebagai orfeous?
Selama ini aku berhasil mengatasi itu, tapi Orfeous yang menjadi bunga tidurku belakangan ini. Gak tahu kenapa, selalu ada orfeous dalam mimpiku. Aku gak suka itu. Ya tuhan, masa si aku harus suka orfeous? dan kalau emang iya aku bakal banyak saingan.

Mengapa warna hitam menyerap panas?

Pada hari minggu di pagi hari yang sangat cerah, saat matahari sedang asyik-asyiknya membagikan cahaya pada bumi, aku sedang mencuci piring. Nah, karena tempat cuci piring yang ada di asramaku lokasinya di luar gedung. Jadi, aku bisa ngerasain sinar matahari yang panas banget. Gak tahu kenapa belakangan ini cuaca di Malang panas banget. Banget, nget, nget, nget. Gak kebayang deh, rasanya gak kayak di malang, soalnya kan malang terkenal adem. Kebetulan juga hari itu aku pakai baju berwarna hitam.
Dulu aku sering dengar orang bilang warna hita itu nyerap panas. Ha? masa? aku gak percaya deh. bukannya semua warna sama? aku pun juga tidak punya warna faforit atau warna kebencian. bagiku semua warna sama aja.
Balik ke permasalahan, Sinar matahari jam 8 pagi itu terasa hangat sebenarnya. Nah, pas cuci piring itu kan badanku goyang-goyang mengikuti gerakan tanganku menggosok piring. Waktu bajuku itu menempel di badanku. Aduhh, rasanya panassss banget. Baru dah aku percaya warna hitam itu menyerap panas.
dan karena aku penasaran kenapa warna hitam itu menyerap panas. aku cari jawabannya di internet. Dan ini hasilnya:

Minggu, 20 November 2011

musikalisasi puisi

 Di akhir semester kelas 2 ini. Aku kelabakan sama banyaknya tugas akhir dari guru2 mapel-ku. Aduh, sepertinya para dewan guru itu tidak mau kalah memberi kami tugas akhir. Yah, tapi mau gimana lagi, sudah kewajibanku sebagai siswa untuk ngerjain apa yang diperintah bapak/ibu guru. nah salah satu tugas akhirku yaitu musikalisasi puisi di bidang pelajaran kesenian. Beruntung banget aku sekelompok sama anak2 keren berikut ini :
1. Alief Aulia Rachman
2. Anindya Adividya Putri
3. Fahmi Dimas Abdul Azis
4. Hurin Nur Hasanah
5. Mahardika Rizki Fauzi
6. And the last but not least, me!
Planning kita, kita mau pake musik Yogyakarta, dan liriknya puisi klasik yang berjudul 'Tentu'. oke ini dia chord yang bakal kita alunin.

Minggu, 16 Oktober 2011

What's up?

Tahukah kamu kalau otak kita sebenarnya punya potensi tidak terbatas? Kamu bisa menggunakan pemberian Tuhan tersebut untuk berpikir, memecahkan semua masalahmu, bahkan mengingat apa saja.
Mungkin kamu bertanya, “Kalau memang otak punya potensi tidak terbatas, kenapa aku susah menghafal pelajaran ya?” Ya! Itu karena kamu belum mengoptimalkan seluruh kekuatan otak. Lantas, bagaimana caranya?
Cara Si Otak Bekerja
Sebelum tentara maju berperang, ia harus menguasai seluk beluk kecanggihan senjata yang dibawa. Bisa dibayangkan bagaimana jadinya kalau ia maju perang tapi tidak tahu bagaimana cara mengoprasikan senjatanya. Saat harus menembak musuh, ia masih mencari-cari tombol yang harus dipencet. Keburu kena tembak duluan deh. He he he…
Sama dengan dirimu. Otak adalah senjatamu. Mungkin bisa dibayangkan kalau ulangan dan ujian adalah medan perangmu. Bagaimana bisa menang dalam ulangan maupun ujian jika kamu tidak mengetahui seluk-beluk otak dan pengoprasiannya?
Si jenius tahu cara menggunakan otaknya.
Otak kita terdiri dari dua belah yang disebut otak kiri dan otak kanan. Masing-masing belahan tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Lebih jelasnya show this picture

Minggu, 25 September 2011

Pengen pulangggg!

Segala sesuatu yang berhubungan dengan TIK selalu menbuatku untuk ingin pulang dan menikmati layanan internet sepuasnya.
AKU PENGEN PULANGGGGGG!
PENGEN INTERNETAN SEPUASNYA!
PENGEN NGEROMBAK BLOG INI!

Senin, 12 September 2011

Sarana and Zidane

Kalau baca title dari entry ini, sarana dan zidane? Apa nyambungnya coba? Wokkkeehhh, aku punya peliharaan baru nih. Dua hamster jenis angora yang suka banget makan kecambah. Wuih, gak elite banget ya? Makannya kecambah, biasanya kan hamster makannya kwaci biji bunga matahari. It doesn’t matter, yang penting hamsternya suka aja. Never mind!
Awalnya aku bingung, soalnya dua hamster ini gak tahu mau dikasi nama apa. Nama hamster kesukaanku sih hamtari, tapi nama itu udah aku kasihin ke hamsterku yang sekarang udah tenang di surga sana, masa nama hamster yang udah mati aku kasihin ke hamster yang baru ini? Gak enak juga kan?
Nah, suatu hari aku bawa adik sepupuku yang masih kelas 1 SD maen ke rumah. Terus aku tunjukin dua hamster baruku ke tu anak. Aku Tanya sama dia “enaknya hamsternya dikasih nama siapa yah?”.
“ini sa-ra-na.” dia bilang gitu sambil nunjuk ke arah Koran yang jadi alas kandang hamsterku. Bener aja, di Koran itu aku lihat Judul yang bertuliskan ‘Sarana Pemerintahan bla bla bla.’ Aku mikir bentar, emang keren sih! Tapi plis deh sarana itu kan mengarah pada hal-hal yang bersangkut paut dengan fasilitas dan perkantoran. Mana pantas arti yang seperti itu buat hamsterku. Tapi lucu juga kalo hamsterku dipanggil Sarana. “Oke deh.” Aku merespon, lalu hamster yang satunya lagi? Aku lihat di bagian atas ada tulisan Zidane di Koran. Wokkeee, so…
Sarana and Zidane. Not so bad. I have no other name.

Senin, 07 Maret 2011

Euridic yang tersesat dalam cerita Orion

Sungguh, terlalu banyak cerita, luapan kata-kata yang ingin aku ungkapkan pada gugusan bintang lain, pada Aurora, yang perannya tertutupi olehku dalam cerita ini, hingga aku hanya bisa berkata “sabar ya!” kepada Aurora yang beraut datar. Kini aku sadar, bukan aku peran utama di sini. Aurora-lah peran utamanya. Aku hanya Euridic yang terjebak dalam cerita sang ‘Orion’. Aku yang banyak ambil peran yang tak seharusnya aku mainkan. Aku yang berpetualang terlalu jauh, lalai dari peran yang harusnya aku mainkan, menerobos panggung sang ‘Aurora’. Tapi, kulakukan kesalahan, aku tak bisa menjaga sang orion. Salahku. Semuanya kesalahanku. Tak sepantasnya aku berpura-pura menjadi aurora yang hatinya benar-benar luluh lantak tatkala Orion lepaskan panah cintanya. Aku hanya euridic yang harusnya bermain dengan orfeus, dengan kekonyolannya dan semua mimpi-mimpi ini tentang Orfeus. Yah, ternyata aku sama konyolnya dengan orfeus. Aku senang berteman dengan orion, tertawa dan bercanda bersamanya sebagai teman, bukan sebagai orang yang mencintainya. Walau, aku masih tak rela ia bersama dengan yang bukan Aurora. Aurora yang pantas mendapatkannya, atau satu diantara gugusan bintang lain, selain mereka tidak ada yang pantas. Tak apa aku yang tanggung semua rasa sakit ini, biarlah. Karena ini salahku. Maafkan aku aurora…maafkan kekonyolanku dan semua petualangan anehku. Aku hanya Euridic yang tersesat dalam cerita Orion.

Sabtu, 26 Februari 2011

disappointed

sungguh rasanya kecewa sekali. bayangkan, seandainya kakimu patah lalu harus dioperasi. seandainya kau mengidap leukimia dan umurmu tak juga panjang. apa itu unik? apa itu lucu? atau itu hal terkeren yang bisa dibangga-banggakan di depan umum? aku menangis hanya takut kehilangan sahabatku. tapi yang ia dapat ia anggap itu keren? apa arti tangisku? kenapa semua orang di dunia ini ingin dianggap unik? hanya mau bercerita, tapi tak mau mendengarkan?